Standar Komunikasi
Organisasi
Istilah organisasi berasal dari bahasa Latin
organizare, yang secara harafiah berarti paduan dari bagian-bagian yang satu
sama lainnya saling bergantung. Di antara para ahli ada yang menyebut
paduan itu sistem, ada juga yang menamakannya sarana.
Protokol/Protocol
Protokol adalah himpunan kaidah yg mengatur proses
komunikasi data. Kaidah ini harus mengatur setiap aspek komunikasi jaringan,
hingga yg paling rinci. Misalnya protokol hrs mengatur bagaiman
akomunikas idata bermula, berlanjut& diakhiri.
Protokol telah ditetapkan utk berbagai jenis perangkat
keras, Perangkat lunak, & data yg berbeda-beda. Apabila semua
protokol yg Berbeda ini dpt bekerja sama membentuk komunikasi data, maka
himpunan protokol ini disebut dg perangkat protokol (protocol suite).
OSI/RM
Layer –
layer pada OSI :
7: Layer
Application
Layer
7 adalah layer Applikasi mendifinisikan
interface antara softwaresoftware atau applikasi
yang berkomunikasi keluar dari komputer dimana
aplikasi
tersebut berada. Layer ini menjelaskan
aturan-aturan untuk yang
berikut:
1.
Penyediaan layanan jaringan
2.
Penawaran – pengiklanan layanan jaringan
3.
Pengaksesan layanan jaringan
Contoh
berikut adalah protocol-protocol yang mengimplementasikan aturan
layer
Application.
1.
Netware’s services advertising protocol (SAP)
2.
TCP/IP Network File System (NFS)
3.
TCP/IP Simple Mail Transfer Protocol (SMTP); Telnet; HTTP; FTP;
WWW browser
4.
Termasuk dalam contoh ini adalah file;
print; applikasi database;
message.
6: Layer
Presentasi
Layer
6 adalah layer presentation dimana tujuan
utamanya adalah
mendefinisikan
format data seperti text ASCII, text EBCDIC, binary, BCD
dan
juga jpeg. Enkripsi juga didefinisikan
dalam layer 6 ini. Layer
Presentation
menspesifikasikan aturan-2 untuk yang berikut:
1.
Penterjemahan Data
2.
Enkripsi dan kompresi data
Protocol-2
berikut adalah contoh yang mengimplementasikan aturan layer
Presentation
1.
Netware Core Protocol (NCP)
2.
AppleTalk Filing Protocol (AFP)
Jaringan
Dasar
3.
JPEG; ASCII; EBCDIC; TIFF; GIF; PICT; encryption; MPEG; MIDI
Misal
mainframe mempunyai format EBCDIC; sementara
WIndows
mempunyai
format data ASCII. Tugas layer Presentation
adalah
menterjemahkan
format yang berbeda ini sehingga bisa saling nyambung.
5: Layer
Session
Session
layer ini mendefinisikan bagaimana memulai,
mengontrol, dan
mengakhiri
suatu percakapan (disebut session).Hal ini
termasuk dalam
kendali dan
manajemen dari berbagai pesan bidirectional sehingga aplikasi
bisa
menyertakan suatu sinyal pemberitahuan atau notifikasi jika beberapa
pesan
telah lengkap. Layer ke lima Session
menspesifikasikan aturan-2
berikut:
1.
Pengendalian sesi komunikasi antara dua piranti
2.
Membuat; mengelola; dan melepas koneksi
Yang
berikut adalah protocol yang menimplementasikan
layer session
model OSI:
1.
Netware’s Servise Advertising Protocol (SAP)
2.
TCP/IP remote procedure call (RPC)
3.
SQL; NFS; NetBIOS names; AppleTalk ASP; DECnet SCP
Contoh
sederhana analoginya adalah operator telpon.Jika
anda mau
menelpon
suatu nomor sementara anda tidak tahu nomornya, maka anda
bisa nanya
ke operator.Layer session ini analoginya yach kayak operator
telpon getu.
4: layer
Transport
Layer
4 (Transport layer) lebih fokus pada
masalah yang berhubungan
dengan
pengiriman data kepada komputer lain seperti proses memperaiki
suatu
kesalahan atau error recovery, segmentasi
dari blok data dari
aplikasi
yang besar kedalam potongan kecil-2 untuk di kirim, dan pada sisi
komputer
penerima potongan-2 tersebut disusun kembali.
Layer OSI ke
4 ini menspesifikasikan aturan-2 untuk yang berikut:
1.
Menyembunyikan struktur jaringan dari layer diatasnya
2.
Pemberitahuan kalau data pesan telah diterima
3.
Menjamin kehandalan, pengiriman pesan bebas kesalahan
Jaringan
Dasar
Contoh-2
berikut adalah protocol-2 yg mengimplementasikan aturan layer
transport
1.
Netware’s Sequence Packet Exchange (SPX) protocol
2.
TCP/IP’s Transmision Control Protocol (TCP)
3.
TCP/IP’s Domain Name System (DNS)
Analogi
dari layer transport ini kayak penyedia
jasa pengiriman paket,
missal
Tiki, POS atau Fedex. Tiki atau Fedex
bertanggung jawab penuh
untuk
sampainya paket ke alamat tujuan dan
paket dalam keadaan utuh
tanpa cacat.
Seperti juga ISP, kalau kita ketikkan WWW.dotkom.com maka
ISP akan
menterjemahkan kedalam address tujuan.
3: Layer
Network
Layer
Network dari model OSI ini mendefinisikan
pengiriman paket dari
ujung-ke-ujung.
Untuk melengkapi pekerjaan ini, Network layer
mendefinisikan
logical address sehingga setiap titik ujung perangkat yang
berkomunikasi
bisa diidentifikasi. Layer ini juga mendefinisikan bagaimana
routing
bekerja dan bagaimana jalur dipelajari sehingga semua paket bisa
dikirim.
Layer
Network menspesifikasikan aturan-2 untuk yang berikut:
1.
Data routing antar banyak jaringan
2.
Frakmentasi dan membentuk ulang data
3.
Identifikasi segmen kabel jaringan
Protocol-2
berikut menerapkan aturan layer Network
1.
Netware’s Internetwork Packet Exchange (IPX) Protocol
2.
TCP/IP’s Internet Protocol (IP); AppleTalk DDP
Analogi dari
layer ini tugasnya mengirim surat atau paket ke kota atau kode
pos
tertentu, tidak langsung di kirim ke
alamat tujuan. Layer ini sangat
penting
dalam jaringan yang kompleks, dimana layer
Network mengirim
data paket
ke jaringan logical.Router berfungsi pada layer ini.
2: Data link
layer
Layer Data
link menspesifikasikan aturan berikut:
1.
Koordinasi bits kedalam kelompok-2 logical dari suatu informasi
2.
Mendeteksi dan terkadang juga memperbaiki kesalahan
3.
Mengendalikan aliran data
Jaringan
Dasar
4.
Identifikasi piranti jaringan
Protocol-2
berikut mengimplementasikan Data link layer:
1.
Ntware’s Link Support layer (LSL)
2.
Asynchronouse Transfer Mode (ATM)
3.
IEEE 802.3/802.2, HDLC, Frame Relay, PPP, FDDI, IEEE
802.5/802.2
Analogi data
link ini seperti surat tercatat yang dikirm pada alamat rumah
dan dijamin
sampai dengan adanya resi yang ditandatangani penerima.
Layer ini
mengidentifikasi address yang sesungguhnya dari suatu piranti.
1: Layer
Physical
Layer
Physical dari model OSI ini berhubungan
dengan karakteristik dari
media
transmisi.Contoh-2 spesifikasi dari konektor,
pin, pemakaian pin,
arus
listrik, encoding dan modulasi cahaya. Biasanya dalam menyelesaikan
semua detail
dari layer Physical ini melibatkan banyak spesifikasi. Layer ini
menspesifikasikan
aturan-2 berikut:
1.
Struktur fisik suatu jaringan missal bentuk konektor dan aturan pin
pada
konektor kabel RJ-45. Ethernet dan standard
802.3
mendefinisikan
pemakaian dari kabel pin ke 1,2,3 dan
6 yang
dipakai
dalam kabel Cat 5 dengan konektor
Rj-45 untuk koneksi
Ethernet.
2.
Aturan mekanis dan elektris dalam pemakaian medium transmisi
3.
Protocol Ethernet seperti IBM Token ring; AppleTalk
4.
Fiber Distributed Data Interface (FDDI) EIA
/ TIA-232; V.35,
EIA/TIA-449,
RJ-45, Ethernet, 802.3, 802.5, B8ZS
5.
Sinkronisasi sinyal-2 elektrik melalui jaringan
6.
Encoding data secara electronic
Keuntungan
dan kerugian model OSI
Anda
mesti faham betul dengan model OSI
ini karena ini sangat luas
digunakan
jika bicara soal komunikasi jaringan.Akan
tetapi perlu diingat
bahwa
ini hanyalah sebuah model teori yang
mendefinisikan standards
bagi
programmer dan system administrator jaringan, jadi
bukanlah model
layer fisik
yang sesungguhnya.
Menggunakan
model OSI dalam diskusi konseps jaringan
mempunyai
beberapa
keuntungan:
1.
Memberikan bahasa dan referensi yang sama
antar sesame
professional
jaringan
2.
Membagi tugas-2 jaringan ke dalam layer-2 logis demi kemudahan
dalam
pemahaman
3.
Memberikan keleluasaan fitur-2 khusus pada level-2 yang berbeda
4.
Memudahkan dalam troubleshooting
5.
Mendorong standard interoperability antar jaringan dan piranti
6.
Memberikan modularity dalam fitur-2 jaringan
(developer dapat
mengubah
fitur-2 tanpa mengubah dengan cara pendekatan
keseluruhan),
jadi bisa main comot antar modul getu lho
Akan tetapi
anda perlu mengetahui beberapa batasan:
1.
Layer-2 OSI adalah teoritis dan tidak
melakukan fungsi-2 yang
sesungguhnya
2.
Dalam implementasi industry jarang sekali
mempunyai hubungan
layer-ke-layer
Jaringan
Dasar
3.
Protocol-2 yang berbeda dalam stack melakukan
fungsi-2 yang
berbeda
yang membantu menerima dan mengirim data
pesan
secara
keseluruhan
4.
Implementasi suatu protocol tertentu bisa tidak mewakili setiap layer
OSI (atau
bisa tersebar di beberapa layer)
TCP/IP
(Transmission control protocol/internet protocol)
TCP menerina data dengan panjang & membaginya
kedalam bagian-bagian berukuran 64k. IP mengambil bagian-bagian, memeriksa
ketetapan tiap bagian, mengalamatkan ketujuan & memastikan bahwa
bagian-bagian tersebut sudah terkirim dengan urutan yang benar. Pada saat menyampaikan
pesan untuk IP, TCP dapat menangani berbagsi jenis pesan yang berbeda dengan
cara yang berbeda-beda.
1. Simple Mail
Transfer Protocol (SMTP)
Memproses
pesan text yang hanya berisi rangkaian karakter ASCII sera alamat sasaran.
2. File Transfer
Protocol (FTP)
Adalah
himpunan kaidah pemroses data yang lebih banyak yang digunakan untuk memproses
data yang lebih kompleks. Data yang memerlukan karakter non ASCII, atau berisi
karakter biner yang dapat dibaca oleh mesin.
3. Telnet
Adalah himpunan
kaidah yang memungkinkan user(local terminal) mengakses computer lain pada
jaringan(remot terminal)
TCP/IP
digunakan oleh hamper semua system berbasis UNIX, Banyan VINES, Microsoft LAN
Manager, Novell Netware dan Microsoft Windows.
Net Bios
Singkatan dari Network Basic Input/Output System. IBM Corporation mengembangkan
dalam upaya menyediakan sarana standard dalam menggunakan system operasi yang
mendasari computer guna mengakses layanan jaringan.
Net Bios adalah standard umum untuk jaringan peer-to-peer, misalnya LANtastic,
& Invisible NET/30. Umaumnya tidak digunakan system jaringan yang sangat
besar atau sangat kompleks.
XNS(Xerox
Network System)
Corporation mengembangkan untuk Local Area Network
yang lebih kecil sebagai perangkat protocol yang disediakan oleh protocol lain
yang umumnya tidak diperlukan pada system local kecil.
Protocol dasar dalam XNS adalah Internrt Datagram Protocol(IDP), yang menangani
pemeriksaan data& tanggung jawab pengalamatan serupa dengan yang dijumpai
dalam TCP/IP.
Apple Talk
Adalah perangkat protocol untuk Macinthos. Perangkat
ini cukup rumit, dan melibatkan banyak protocol terpadu yang mengelola berbagai
aspek rinci system komunikasi data Mac.
Ether Talk
& Token Talk
Ether Talk adalah Appel talk diatas landasan Ethernet
pada lapis fisik&data lik. Token Talk adalah Appel Talk da atas landasan
Token Ring pada lapis fisik&data link. Varian ini memerlukan adapter crad
khusus yang dapat dijumpai pada mesin Macinthos yang lebih berdaya guna ( Mac
Quadra).
Protocol
Netware
Protokal ini digunakan terhadab standard seperti
diatas keciali Apple Talak, Netware telah memperkenalkan beberapa protocol
tambahan khusus untuk Netware.
Protocol
Netware digunakan untuk jaringan Netware, untuk melengkapi protocol standard,
&dirancang agar Netware dapat bersaing melawan sistm lainnya yang membatasi
implementasinya hanya pada protocol standard.
Internet
Packet Exchane (IPX)
Mengenai
pemeriksaan data & tanggungjawab pengalamatan serupa dengan yang dijumpai
dalam TCP/IP. Menagani pesan antar jaringan.
NetWare Core
Protocol (NCP)
Mengelola
aliran data antara client dan server Netware untuk mendapatkan tingkat
efisiensi maksimum.
Sequenced
Packet Exchange(SPX)
Menggunakan
fungsi NOS Netware untuk memeriksa kekuatan data.
Server
Advertising Protocol(SAP)
Memantau
proses logging (pencatatan) pada & diluar jaringan, sreta mengelola
transfer pesan antar simpul pada antar jaringan keseluruhan.
Protokol
Windows NT mendukung 4 protocol. TCP/IP sudah dibahas, dan 3 protokol lainya
adalah :
1. Microsoft
NWlink
Versi dari
protocol IPX/SPX Novell, yang disertakan demi tercapainya kompatibilitas antara
Windows NT dengan NetWare.
2. NetBUI
Perluasan
dari NetBIOS. Protocol ini menggunakan NetBIOS sebagai antarmuka ke
jaringan,tetapi dengan menambahkan fungsi yang memungkinkannya bekerja
dengan beragam perangkat keras dan perangkat lunak.
3. Data Link
Control
Procol yang terbatas,
yang dirancang untuk hubungan ke computer IBM Manframe untuk piranti perangkat
keras yang terhubung langsung ke kabel jaringan & bukan ke workstation atau
server.
0 ulasan:
Catat Ulasan